Halo halo..
Mungkin ada yang bertanya-tanya kenapa kalo kasih review / rekomendasi kadang ga pake nama karakternya alias cuma "si gadis" dan "si pria" ?
Karena saya post review / rekomendasi biasanya cuma judul nya aja sama jumlah chapter lalu saya draft
Ketika sudah banyak, baru saya tulis plot cerita nya baru setelah itu saya publish
Jadi kadang saya udah lupa nama karakter nya siapa hahaha
Lalu kenapa saya terlalu banyak memberi review / rekomendasi bergenre ecchi ?
Hmm.. saya suka genre shounju dan romance dengan sedikit bumbu alias alur nya bukan cuma bikin kesemsem aja
Dan bisa dibilang genre ecchi yang saya rekomendasikan memiliki romance yang lebih oke daripada genre romance itu sendiri, biarpun terlalu banyak bumbu
Apakah saya selalu membaca genre ecchi ?
Ohh tidak hahaha
Saya selalu selang-seling genre
Misalnya hari ini saya baca genre ecchi, maka sesudahnya saya akan baca genre seinen yang banyak action nya, lalu baca genre romance, baru diulangi lagi dari genre ecchi
Karena saya juga butuh refresh otak saya dari bumbu2 tersebut
Plot cerita apa yang disuka ?
Saya tipe mainstream sih, orang suka ini, saya suka ini, orang suka itu, saya suka itu hahaha
Tapi selera pribadi sih saya suka cerita romance, dimana ada tentang wedding, wanita yang dipaksa menikah atau dijodohkan, pertamanya ga saling cinta eh ujungnya demen2 juga hahaha
Atau cerita persahabatan dari kecil lalu pas besar mereka bersama alias emang udah jodoh
Cerita2 yang seperti itu membuat saya berkhayal indah hahaha
Hmm sebenernya sih ini pertanyaan saya pribadi sih hahaha
Tapi ya mungkin kalian ada yang memiliki pertanyaan seperti itu berarti kalian beruntung karna sudah saya jawab haha
Oh iya sebenernya saya punya banyak sekali bahan post tapi karena saya malas melanjutkan jadi hanya tersimpan di draft saja hahaha
Terima kasih atas kesetiaan kalian membuka dan membaca post hina dina dan gajelas dari blog saya
Semoga kalian ga muntah dan pusing pas baca post2 blog saya ya hahaha
Tidak ada komentar:
Posting Komentar